harianpalu.com ,Morowali – Malam itu, pada Jumat Malam (25/19/2024), di Desa Sakita, Kecamatan Bungku Tengah, dukungan dan harapan mengalir deras bagi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Morowali, Kuswandi S.IP dan H. Syahnil Umar (KUSUKA), yang siap bertarung dalam Pilkada Morowali 2024-2029. Ribuan warga berkumpul, menghidupkan suasana dengan semangat untuk sebuah perubahan yang mereka dambakan.
Abdul Jamil, tokoh masyarakat setempat, menyampaikan kembali kenangan perjuangan Kuswandi kala dulu berupaya memindahkan ibu kota Kabupaten Morowali dari Kolonodale ke Bungku. Ia menggugah ingatan warga tentang pengorbanan Kuswandi yang meninggalkan pendidikannya demi Morowali. "Kalau dulu beliau berjuang tanpa pamrih untuk daerah ini, maka sekarang tidak ada salahnya jika kita memberi kesempatan untuk Kuswandi memimpin Morowali," ujar Jamil dengan nada yang menghidupkan kembali semangat sejarah.
*Gagasan KUSUKA: Dari Visi, Misi, Hingga Program Inovatif*
Dalam sambutannya, Kuswandi menyampaikan komitmennya yang tulus untuk Morowali. "Saya hanya ingin berbagi pemikiran yang lahir dari gagasan saya sendiri. Ini adalah visi yang saya susun bukan oleh orang lain, tetapi lahir dari saya yang memahami Morowali dan tantangannya," tegas Kuswandi.
Berkaca pada debat kandidat sebelumnya, Kuswandi berharap KPU Morowali memastikan debat kedua nanti menjadi lebih terbuka. "Kali ini, saya ingin debat tanpa catatan, karena kita ingin tahu siapa yang benar-benar menguasai data dan siapa yang hanya mengarang," kata Kuswandi dengan mantap, menyiratkan pentingnya transparansi dalam penyampaian visi.
Kuswandi juga memaparkan program unggulan KUSUKA yang diyakini bisa membawa Morowali menjadi lebih sejahtera dan dekat dengan rakyatnya:
1. Program Kesehatan Gratis – Mulai dari layanan kesehatan, biaya ambulans, hingga rumah singgah di rumah sakit rujukan, KUSUKA ingin menghadirkan rasa aman bagi setiap keluarga pasien. Bahkan, untuk mencegah stunting, program ini mencakup asupan nutrisi bagi ibu hamil hingga 1.000 hari pertama kehidupan bayi.
2. Pendidikan Merata – Dari seragam sekolah gratis hingga subsidi transportasi dan biaya kuliah, KUSUKA merancang bantuan pendidikan untuk memastikan setiap anak Morowali tidak putus sekolah hanya karena kendala ekonomi.
3. Subsidi LPG 'Menyala Dapurku – Untuk menjamin kebutuhan rumah tangga miskin dan pelaku usaha kecil, KUSUKA siap memberikan subsidi tabung gas LPJ 3 kg agar dapur-dapur rakyat tetap menyala.
4. Bunga Desa – Sebuah program inovatif di mana bupati akan berkantor di desa-desa, mendengarkan langsung keluhan masyarakat. Melalui “Bunga Desa,” Kuswandi ingin menjadikan pemerintahan lebih responsif dan tanggap pada kebutuhan masyarakat di akar rumput.
*Harapan Warga untuk Masa Depan Morowali*
Mihra, seorang warga berusia 35 tahun, merasa tersentuh dengan program-program KUSUKA. "Program mereka sangat menyentuh, terutama bagi kami yang kurang mampu. Saya sangat mendukung program pendidikan dan ‘Menyala Dapurku’," ujarnya penuh keyakinan.
Di akhir, Mihra menyampaikan doanya untuk kemenangan pasangan KUSUKA, "Semoga dalam pemilihan nanti, Bapak Kuswandi bisa terpilih menjadi bupati, agar kami, masyarakat kecil, bisa merasakan bantuan dan perhatian lebih dari pemerintah."
Dengan penuh harapan dan komitmen yang kuat, KUSUKA melangkah untuk membawa Morowali lebih dekat kepada rakyatnya, memberikan harapan yang tak hanya menghangatkan malam di Sakita, tetapi juga menghidupkan asa untuk perubahan nyata di tanah Morowali. (Ajs)
.jpg)
.jpg)
